Ternak Kambing Jawa Betina Untuk Pemula Dengan Modal Kecil Pasti Untung

Salah satu usaha peternakan yang pasti untung adalah usaha ternak kambing jawa betina. Usaha ternak kambing jawa betina ini, selain tidak membutuhkan modal yang besar, jaminan pasti untung sudah ada di depan mata kita. Mengapa demikian?
Usaha kambing jawa betina sendiri sudah dipraktekan oleh para petani di desa. Dan meraka selalu melakukannya berulang-ulang dan terus-menerus. Artinya, jika mereka saja hanya untuk sampingan tetapi dilakukan secara terus menerus. Maka secara logika, mereka mendapatka keutnungan dari usaha sampingan ternak kambing jawa betina itu sendiri.
Untuk kamu yang akan memulai usaha ternak kambing jawa betina, berikut ini sudah kami rangkum tips dan cara ternaknya agar untuk besar. Yuk simak informasinya.
ternak kambing jawa

Cara  Ternak Kambing Jawa Betina

Usaha peternakan yang paling mudah untuk dilakukan adalah usaha ternak kambing. Terlebih kambing jawa betina. Tentu kita sudah tahu bila usaha ternak kambing jawa betina itu adalah untuk diambil anaknya dan dijual kembali. Untuk itu, mari kita belajar bersama bagaimana cara ternak kambing jawa betina yang sederhana untuk pemula.

1. Modal

Yang pertama harus kita siapkan yaitu modal. Kenapa harus modal terlebih dahulu?
Menurut kami, untuk menganalisa ataupun membangun usaha tentu saja kita harus memperhatikan modalnya terlebih dahulu. Sehingga kita bisa mengira-ngira berapa kambing yang harus dibeli sekaligus menyiapkan kandang sesuai dengan modal yang ada.
Modal yang ideal untuk ternak kambing yakni sekitar 5 jutaan. 2 juta untuk pembangunan kandang dan 3 juta untuk pembelian kambing. Dengan begitu, kamu akan memiliki 5  kambing muda. Betina 4 ekor dan jantan 1 ekor.

2. Kandang Dan Pengadaan Bibit Atau Calon Indukan Kambing

Sesuai dengan modal yang telah kita bahas diatas, dengan dana sebesar 2 juta. Maka kandang yang harus kita buat tentu kandang sederhana. Yang terpenting modal mencukupi dan kuat menampung kambing sebanyak 5 ekor. 


Banyak Jenis atau model kandang yang bisa kamu pilh. Semua bervariasi dan tentunya pilihlah model kandang yang low budget. Jika berpatokan dengan masyarakat di kampung, mereka membuat kandang kambing sederhana hanya membutuhkan modal 2 juta saja.

3. Pemeliharaan

Pemeliharaan kambing ini meliputi banyak hal. Baik dari segi pakan, perawatan serta mempersiapkan perkawinan kambing agar mampu menghasilkan keturunan. Semua itu memerlukan waktu kurang lebih 6 bulan dari pertama kamu memelihara kambing yg dibeli seharaga 500 an ribu. Biasanya calon indukan seharga 500 ribu sudah berusia kurang lebih 3 bulan.
Untuk pakan sendiri, kamu bisa memanfaatkan rumput liar disekitar tempat tinggal atau rumput liar di tanah lapang. Sebaiknya, saran dari kami jika kamu bertempat tinggal di kota maka menanamlah rumput gajahan. Rumput ini memiliki pertumbuhan yang sangat pesat. Sehingga bisa kamu andalkan untuk pakan kambing setiap hari.
Atau bisa juga untuk alternatif lain, cobalah pergi ke pasar sayur. Pada saat pasar sayur sudah mulai akan tutup biasanya banyak sayuran yang terbuang. Sayuran yang terbuang itulah yang bisa kamu manfaatkan untuk pakan ternak kambingmu.
Tentu masalah pakan diatas tidak akan terasa sulit jika kamu bertempat tinggal di pedesaan. Karena akan banyak sekali rumput dan pakan kambing yang bisa kamu manfaatkan.
Selain pakan, untuk ternak kambing jawa betina yang harus kamu ketahui adalah bagaimana cara melakukan perawatan sekaligus memperbanyak kambing tersebut. Hal inilah yang mendasari mengapa pada saat pengadaan bibit kami menyarankan untuk membeli satu ekor kambing jantan.
Tujuannya tentu saja untuk memperbanyak kambing yang kamu pelihara. Karena meskipun kita sedang ternak kambing jawa betina, tetapi jika tidak ada satu ekorpun kambing jawa jantan. Tentu saja akan sangat menyulitkan kita pada saat akan memperbanyak kambing itu sendiri.

4. Perkawinan Kambing

Proses perkawinan kambing ini sangat penting untuk diketahui apabila akan ternak kambing jawa betina. Karena tanpa perkawinan maka usaha ternak kambing jawa betina yang kamu lakukan akan sia-sia.
Proses perkawinan sendiri dapat dilakukan setelah kambing jawa betina berusia 9 tahun. Sedangkan untuk kambing jantannya sebaiknya yang sudah berusia 1 tahun keatas. Agar keturunan yang dihasilkan berkualitas. Proses perkawinan ini dapat kamu lakukan berulang selama 6 bulan setelah anak kambing dilahirkan. Cara mengawinkannya cukup menempatkan indukan kambing jantan dan betina dalam satu sekat kandang. Dengan sendirinya kambing akan melakukan perkawinan alami.
Dengan siklus tersebut, maka selama satu tahun kamu akan mendapatkan kambing sebanyak 8 ekor. Maka total kambing yang akan kamu miliki setelah memelihara selama 1 tahun yaitu 13 ekor. Kita asumsikan setiap perkawinan, satu kambing betina menghasilkan 2 ekor anak kambing. 


You May Also Like

About the Author: admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *