Penyebab murai betina susah birahi masih menjadi salah satu informasi yang paling banyak dicari oleh para peternak murai batu. Khususnya para peternak pemula yang baru mulai mengelola usaha peternakan murai batu. Memang kendala murai betina susah birahi sering di temui oleh para peternak ketika proses penjodohan berlangsung. Sehingga wajar jika banyak yang mencari informasi mengenai penyebab murai betina susah birahi.
Penyebab murai betina susah birahi sendiri sebenarnya sangat banyak. Dan cara mengatasinya pun setiap peternak berbeda-beda. Oleh karena itu banyak yang bingung apa sebenarnya penyebab murai betina susah birahi. Terlebih yang masih awam atau masih pemula. Untuk itu, berikut ini akan kami share mengenai penyebab murai betina susah birahi. Silahkan simak uraian lengkapnya dibawah ini ya.
Penyebab Murai Betina Susah Birahi Serta Cara Mengatasinya
Ternak murai batu menjadi salah satu usaha ternak burung kicau yang paling di minati. Usaha ternak ini memang memilki prospek kedepan yang sangat baik. Tetapi, banyak sekali masalah dalam usaha ternak ini. Mungkin untuk para pemula masalah ini akan sangat sulit dihadapi. Terutama pada murai betina yang susah birahi pada saat penjodohan.
Baca Juga : Cara Ternak Cucak Ijo Sangkar Gantung Untuk Pemula Anti Gagal
Tentu sebagai pemula kita wajib tahu apa sih penyebab murai betina susah birahi?
Dan bagaimana cara mengatasinya. Berikut ini bisa kamu simak selengkapnya pada rangkuman yang telah kami muat untuk para peternak murai batu yang belum mengetahui penyebabnya. Yuk simak infonya.
Burung Betina Belum Mencapai Umur Dewasa Kelamin
Biasanya peyebab murai betina susah birahi yakni burung teraebut belum mencapai UDK (umur dewasa kelamin). Sehingga membuat betina akan menjauhi pejantan apabila dijodohkan dan pastinya akan susah birahi. Untuk UDK murai betina sendiri bervariasi. Yakni sekitar umur 9 – 12 bulan. Tergantung ransum pakan dan kesehatan serta perawatan yang kita lakukan.
Indukan Burung Mengalami OB
Dalam kondisi burung jantan dan betina smaa-sama mengalami birahi yang normal dan tidak OB juga tidak kurang birahi. Maka proses perkawinan akan berlangsung dengan mulus. Tetapi jika burung betina mengalami OB maka betina tersebut justru akan berubah niat menjadi lebih agresif dan mengajar indukan pejantan. Begitupun yang terjadi apabil indukan pejantan yang mengalami OB.
Untuk mengatasi hal diatas, tentu saja kita harus melakukan pengamatan terlebih dahulu. Misal indukan murai yang kita ternakkan mengalami OB. Maka yang harus kita lakukan yakni dengan menurunkan porsi pemberian Extra Fooding (EF). Sebaliknya jika murai betina susah birahi maupun indukan jantan, maka yang harus kita lakukan adalah dengan cara meningkatkan pemberian EF itu sendiri.
Baca Juga : Cara Ternak Kenari Koloni Yang Bisa Kita Terapkan Di Rumah
Selain meningkatkan pemberian EF, kita juga bisa menerapkan terapi testobird (indukan jantan) dan estobrid(indukan betina). Biasanya para peternak melakukan terapi ini untuk meningkatkan birahi baik pada murai betina maupun pada murai jantan.
Itulah informasi mengenai penyebab murai betina susah birahi. Silahkan amati murai betina yang sedang anda ternak. Apakah indukan tersebut mengalami ob atau memang sedang susah birahi. Sehingga kamu bisa menggunakan teknik yang tepat untuk mengatasinya. Pastikan juga umur murai betina sudah memasuki masa UDK. Karena sebagian besar masalah dari para peternak yang mengatakan murai betinanya susah birahi karena betina tersebut belum memasuki masa udk yang ideal.