Banyak para pemula yang akan terjun di dunia ternak ayam joper mencari tahu informasi terkait dengan pengalaman ternak ayam joper yang telah dilakukan oleh beberapa orang. Memang hal ini sangat lumrah, tidak hanya pada peternak ayam joper saja yang mencari informasi tentang usaha yang akan di gelutinya. Hampir semua jenis usaha baik ternak, budidaya bahkan perniagaan.
Untuk pengalaman ternak ayam joper kali ini akan kami berikan contoh beberapa orang yang berhasil sukses dalam ternak ayam joper. Semoga dapat membuka pandangan anda dalam usaha ternak ayam joper ini. Berikut ini informasi mengenai pengalaman ternak ayam joper :
1. Peternak Ayam Joper Pemula Penghasilan 1,5 Juta Perbulan
Cerita ini dari salah satu member ads.id yang memiliki user mafazine71. Peternak ini merupakan peternak yang mengelola usaha ternaknya hanya sebagai sampingan. Karena awal mulanya memang memiliki bisnis di internet. Tetapi karena memiliki hobi ternak, peternak ini mencoba untuk memulai usaha ternak pertamanya.
Ternak pertamanya yaitu sebanyak 2.000 ekor ayam. Tetapi karena terjadi suatau kejadian yaitu listrik mati. Ayam yang hidup hanya 1.600 ekor saja. Awalnya peternak ini mengira bahwa usahanya akan merugi. Karena ayam yang diternakan mati sebanyak 400 ekor. Ternyata setelah panen, dirinya masih memiliki keuntungan 4 juta rupiah dengan ayam yang mati sebanyak 400 ekor itu.
Dengan pengalaman ternak ayam joper yang dia dapatkan dan dirasa cukup menguntungkan. Peternak ini melanjutkan usaha ternak ayam sembari mengelola bisnis onlinnya. Dengan cara membagi waktu sesuai dengan kebutuhan untuk mengurusi ternak ayam dan juga bisnis online.
2. Kepala Desa Ternak Ayam Joper
Kisah ini berasal dari bojonegoro, jawa timur. Bapak Subagio yang berprofesi sebagai pejabat desa atau seorang Kepala Desa Padang, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro sukses menekuni ternak ayam joper. Kepala desa ini menekuni usaha ternak ayam joper yang sesuai dengan hobinya memelihara ayam. Dengan hobinya itu, bapak sugio mencoba untuk memulai usaha ternak ayam joper di sela-sela kesibukannya sebagai perangkat desa.
Awal mula beliau mulai tertarik untuk bisnis ternak ayam joper ini setelah melihat salah satu temannya yang sudah menekuni usaha ternak ayam joper. Bapak Subagio tertarik karena temannya tersebut sukses dalam beternak ayam joper dan terlihat sangat menguntungkan. Dengan berniat untuk menambah penghasilannya, akhirnya pak Subagio memulai usaha ternak ayam jopernya.
Pertama kali membuka usaha ternak ayam joper ini bapak Subagio memulai dengan jumlah 100 ekor. Tetapi karena terlihat sangat menguntungkan dan menjanjikan, akhirnya beliau menambah jumlah ayam jopernya menjadi 200 ekor. Pemeliharaan yang dilakukan selama 2 bulan untuk sampai ke masa panen. Meskipun keuntungan yang didapat tidak sampai jutaan rupiah, tetapi penghasilan dari ternak ayam joper ini bisa menambah penghasilan bagi keluarga bapak Subagio.
Itulah kisah inspiratif pengalaman ternak ayam joper untuk anda. Semoga memotivasi dan memantapkan niat kita untuk memulai usaha ternak ayam joper. Bisa dilihat dari beberapa kisah inspiratif diatas bahwa poin penting dalam sebuah usaha adalah take action. Atau mulai aja dulu.
