Apakah Bulu Kucing Yang Rontok Bisa Tumbuh Lagi ?

Tentu jawabannya tidak sesimple itu. Karena pada kasusnya peru dilihat terlebih dahulu. Bulu kucing rontok karena apa ?

Sehingga akan diketahui apakah bulu kucing tersebut akan dapat tumbuh kembali atau tidak.

Pada dasarnya kerontokan bulu kucing itu disebabkan oleh dua faktor. Yaitu faktor hormon (alami) dan juga faktor terserang penyakit semisal kutu. Atau biasa disebut dengan ektoparasit (kutu) dan cendawan fungal dermatitis. Jika bulu kucing kesayangan kalian rontok disebabkan oleh faktor hormon, tentu saja tidak perlu risau. Karena sudah pasti bulu kucing akan tumbuh kembali. Tetapi jika disebabkan oleh penyakit, maka perlu dilakukan pengobatan. Karena tidak akan bisa tumbuh dengan sendirinya.

Pada bulu kucing yang mengalami kerontokan akibat faktor hormon ditandai dnegan kerontokan yang terlihat wajar atau biasa saja. Tidak terlihat botak (pitak). Dan hanya beberapa bagian kecil saja. Berbeda dengan kerontokan akibat penyakit yang akan terlihat tidak wajar. Dan yang sering terserang adalah pada bagian bulu ekor kucing.

Biasanya bulu kucing yang rontok sampai gundul (pitak) ini disebabkan oleh ektoparasit (kutu) dan cendawan fungal dermatitis. Cara mengobatinya adalah dengan memandikannya menggunakan shampo khusus kucing. Shampo yang digunakan sebaiknya shampo yang berbahan aktif mikonazol atau ketonazol. Sedangkan cara memandikannya cukup seperti memandikan kucing seperti biasanya. Hanya saja pada saat memandikan kucing yang terjangkit penyakit tersebut, biarkan busa yang berada pada tubuh kucing selama kurang lebih lima belas menit. Setelah itu barulah bisa di bilas menggunakan air bersih.

Baca Juga :

• Shampo Kucing Anti Rontok Yang Direkomendasikan Untuk Kucing Kesayangan Anda
• Obat Penumbuh Bulu Kucing Yang Bagus Untuk Hasil Yang Maksimal

Apabila setelah dimandikan dengan shampo tersebut kulit pada kucing terlihat memerah. Oleskan krim berbahan mikonazol nitrat dan hidrokortison. Oleskan secara tipis-tipis. Lakukan terus menerus hingga sepuluh hari. Sementara frekuensi pemberiannya yaitu sekali dalam sehari. Krim ini bisa dibeli di apotek terdekat.

Itulah penjelasan terkait pertanyaan apakah bulu kucing yang rontok bisa tumbuh kembali ?

Tentu jawabannya adalah sangat bisa apabila kerontokan disebabkan oleh hormon. Tetapi jika disebabkan oleh penyakit tentu perlu dilakukan perlakuan khusus atau pengobatan agar bulu kucing dapat tumbuh kembali.